Himpunan Mahasiswa Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya mengadakan pelatihan Hazard Analysis Critical Control Points (HACCP) , Sabtu-Minggu (17/18/11/2018) di Aula FTP lantai II.Menghadirkan Yahya Kurniawan dari TUV Rheinland sebagai pemateri, pelatihan ini diikuti sekitar 77 mahasiswa jurusan Teknologi Hasil Pertanian berbagai angkatan.

Beberapa materi yang dibahas dalam pelatihan penyusunan HACCP tersebut diantaranya adalah metode penyusunan, layanan serta manfaat HACCP. HACCP (Hazard Analysis & Critical Control Point) merupakan sebuah metode operasi terstruktur yang dikenal secara internasional guna membantu  industri makanan dan minuman untuk mengidentifikasi risiko keamanan pangan, mencegah bahaya dalam keamanan pangan, dan menyampaikan kesesuaian hukum. Prinsip-prinsip dan petunjuk HACCP untuk penerapannya sudah diadopsi oleh Komisi Codex Alimentarius. Sistem HACCP berbasis pada pengetahuan bertujuan untuk mengidentifikasi bahaya spesifik serta pengendaliannya demi menjamin keamanan pangan. (dse)