Zakat Goes To Campus digagas Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bekerjasama  dengan Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Brawijaya (UB) dan Radio Elfara Malang dengan menggelar Workshop fotografi menghadirkan narasumber seniman fotografer wanita ternama, Sonia Prabowo di Aula FTP lantai 2 ,  Rabu (26/6).

Acara dibuka langsung oleh Pembantu Dekan II FTP, Dr. Ir. Sudarminto Setyo Yuwono, M.App.Sc, dihadiri mahasiswa tak hanya dari UB namun juga Universitas Negeri Malang serta komunitas pecinta fotografi di Malang. Nampak hadir Kepala Tata Usaha (KTU), Drs. Fatchur Rahman, M.AB dan staf.

Ditemui disela acara, Corporate Secretary and Legal Baznas, Hermin R Rachim mengatakan, rangkaian Zakat Goes To Campus dilakukan di empat kota di Indonesia dengan menggandeng Perguruan Tinggi di masing-masing kota, antara lain Universitas Brawijaya  Malang dan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.  Hal ini dilakukan sebagai langkah terobosan mensosialisasikan zakat di kalangan muda.

Kegiatan workshop fotografi ini merupakan fase awal untuk kompetisi fotografi bertemakan “Ekspresikan Indahnya Berbagi” bagi mahasiswa dan pelajar di seluruh Indonesia. Melalui kegiatan diharapkan peserta yang sebagian besar generasi muda, mendapatkan pengenalan mengenai indahnya berbagi dan khususnya zakat melalui cara mereka sendiri

“Kalau diberikan ceramah atau kuliah pasti membosankan, melalui buku-buku panduan zakat juga kalah bersaing dengan media informasi digital. Sehingga bentuk kompetisi dan workshop fotografi  kami nilai cukup tepat sebagai sarana mensosialisasikan zakat kepada anak muda khususnya pelajar dan mahasiswa melalui rangkaian acara Zakat Goes To Campus,” paparnya.

Menurutnya, sebagai badan pengelola zakat secara nasional, mengedukasi masyarakat mengenai zakat merupakan salah satu upaya yang harus dilakukan agar masyarakat ‘melek’ zakat sehingga memunculkan kesadaran menunaikan zakat.

“Perguruan Tinggi khususnya Universitas Brawijaya dengan ribuan mahasiswanya sangat potensial menjadi muzaki (pemberi zakat-red)  sekitar lima hingga 10 tahun mendatang. Dan di sinilah pentingnya melakukan sosialisasi sejak dini,” tandasnya.

Pada sesi workshop,  Sonia Prabowo tidak sekedar membahas fotografi secara teknis. Namun Sonia lebih mengajak peserta menggali tentang konsep dalam fotografi sehingga sebuah foto dapat bercerita. Sekaligus menyinggung mengenai peluang entrepreunership di bidang fotografi. Lantaran foto yang berkonsep dapat memiliki nilai komersil selain nilai estetika. [elr]