(Indonesian) MMD FTP UB 2024: Sentuhan Modern Pada Pembuatan Keripik Pisang dan Usaha Menjadikan Satu Jagung Memiliki Seribu Manfaat di Desa Panggungkalak

(Indonesian) Aplikasi Biodigester Sederhana: Alternatif Sumber Energi Sebagai Upaya Pemanfaatan Limbah Di Desa Gilang, Kabupaten Tulungagung
July 28, 2024
(Indonesian) G-MAGIC: Mahasiswa MMD FTP UB Bantu Warga Desa Soko Membuat Pupuk Kompos untuk Menyelesaikan Masalah Pengolahan Limbah dari Kambing
July 29, 2024

(Indonesian) MMD FTP UB 2024: Sentuhan Modern Pada Pembuatan Keripik Pisang dan Usaha Menjadikan Satu Jagung Memiliki Seribu Manfaat di Desa Panggungkalak

Sorry, this entry is only available in Indonesian. For the sake of viewer convenience, the content is shown below in the alternative language. You may click the link to switch the active language.

Kegiatan pengabdian masyarakat Mahasiswa Membangun Desa (MMD) 2024 yang diselenggarakan oleh Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya (FTP UB) telah dilaksanakan secara intensif di 45 desa di Kabupaten Tulungagung. Program ini melibatkan 45 kelompok mahasiswa yang didampingi oleh dosen pembimbing lapangan, dengan tujuan untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam memecahkan permasalahan di tingkat desa, khususnya dalam bidang pertanian dan pengolahan hasil pertanian.

KegiatanMMD FTP UB 2024 dilaksanakan dalam kurun waktu 15 hari, dimulai dari tanggal 6 Juli hingga 20 Juli 2024. Adanya kegiatan pengabdian ini diharapkan dapat memberikan kemajuan dan dampak positif terhadap Desa Panggungkalak pada berbagai sektor seperti optimalisasi industri pangan, pemanfaatan hasil pertanian, dan perluasan wawasan bagi masyarakat setempat. Selama dua pekan penuh sejak mulai 6 hingga 20 Juli 2024, Desa Panggungkalak di Kecamatan Pucanglaban Kabupaten Tulungagung menjadi pusat kegiatan pengabdian masyarakat Mahasiswa Membangun Desa kelompok 33 dari Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya. Kegiatan MMD FTP UB 2024 dilaksanakan dibawah naungan Bapak Yasa Palaguna Umar, S.TP., M.Sc., Ph.D selaku ketua pelaksana. Program Mahasiswa Membangun Desa oleh kelompok 33 Desa Panggungkalak merupakan bentuk implementasi dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 6, 8, dan 9 dan merupakan program unggulan dari FTP UB. Melalui berbagai program kerja yang dilaksanakan, mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya berupaya meningkatkan pengetahuan terhadap pentingnya sanitasi, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui inovasi peralatan produksi, serta mengembangkan inovasi di sektor pemanfaatan produk pangan sebagai produk konsumsi maupun estetika bernilai jual.
Pengabdian yang dilakukan pada Desa Panggungkalak membuktikan komitmen yang dimiliki Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya dalam mewujudkan tridharma perguruan tinggi. Pengabdian ini merupakan wujud nyata implementasi disiplin ilmu dari tiga
departemen yang terdapat di FTP dan memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, khususnya kemajuan pada bidang pertanian, industri pangan, dan pelestarian lingkungan.
Desa Panggungkalak menjadi mitra tempat dilaksanakannya pengabdian didasari oleh adanya potensi yang terdapat pada desa terkait hasil pertanian tetapi terdapat keterbatasan metode dan peralatan dalam mengolah hasil tani menjadi produk pangan. Harapan yang ingin
dicapai dengan adanya pengabdian masyarakat Mahasiswa Membangun Desa adalah kemajuan dan perubahan positif yang dapat dirasakan oleh seluruh elemen masyarakat Desa Panggungkalak melalui kontribusi nyata yang diberikan oleh mahasiswa selama kegiatan
berlangsung.
Pengabdian masyarakat Mahasiswa Membangun Desa yang dilakukan di Desa Panggungkalak tersusun atas rangkaian kegiatan program kerja kelompok, individu, departemen yang melibatkan berbagai elemen masyarakat sebagai partisipan. Pengadaan alat berupa slicer dan spinner menjadi solusi utama yang ditawarkan dalam pengabdian untuk meningkatkan efisiensi dalam proses produksi keripik pisang tanduk di Desa Panggungkalak.
Sentuhan inovasi peralatan modern yang diberikan juga dilengkapi dengan penyuluhan terkaitberbagai topik yang melibatkan Ibu PKK, karang taruna, dan kelompok tani sebagai sasaran kegiatan. Penyuluhan yang diberikan berkaitan dengan topik jaminan halal, sanitasi dalam pengolahan pangan, keamanan pangan, dan desain kemasan serta pemasaran produk.Penyuluhan juga diberikan terkait solusi untuk mengatasi limbah seperti pengolahan kulit pisang menjadi eco enzyme, minyak jelantah menjadi sabun cuci tangan. Penyuluhan dan praktek untuk mengolah bonggol jagung menjadi hiasan bernilai estetika dan transformasi rambut jagung menjadi teh juga dilakukan dalam pengabdian sebagai upaya untuk memanfaatkan hasil tani jagung secara maksimal. Mahasiswa MMD 33 FTP juga membantu
dalam memberikan pelayanan edukasi berupa mengajar di sekolah dan pengabdian langsung kepada kelompok tani dengan membantu kegiatan bertani di Desa Panggungkalak. Terdapat pemberian tiga kit kepada pihak Desa Panggungkalak diwakilkan oleh perangkat desa, yang mewakili tiga program kerja masing-masing departemen di FTP.
Kegiatan MMD yang dilakukan oleh tim MMD 33 FTP UB 2024 mendapatkan respon positif dari masyarakat berupa apresiasi dan ucapan terima kasih, salah satunya dari Bapak Dedi selaku perangkat desa. “Saya mewakili warga desa mengucapkan terima kasih kepada
mahasiswa MMD FTP UB yang sudah memberikan banyak ilmu dan alat untuk warga Desa Panggungkalak. Kami merasa sangat terbantu dengan hadirnya inovasi alat yang diberikan oleh mahasiswa MMD di desa kami yang tentunya berdampak pada peningkatan produksi
keripik pisang”.
Apresiasi dan rasa bangga juga disampaikan oleh Dosen Pendamping Lapangan kegiatan MMD FTP UB Tim 33 yaitu Bapak Ahmad Zaki Mubarok “Saya salut dan bangga dengan anak-anak MMD Tim 33 karena semua kegiatan pengabdian telah dijalankan dengan maksimal. Tidak hanya berfokus pada program kerja yang diadakan saja, namun saya lihat anak-anak sudah cukup dekat kepada warga dengan turut membantu dan mengikuti kegiatan yang ada di desa. Saya melihat antusias luar biasa dari anak-anak dalam kegiatan pengabdian ini”. Rasa syukur dan terima kasih juga diberikan oleh Bapak Sandra selaku Dosen Pendamping Lapangan tim MMD 33 FTP UB 2024 “Alhamdulillah, saya bersyukur tim MMD 33 telah sukses melaksanakan kegiatan mengabdi di Desa Panggungkalak, saya bangga dengan kerja keras mereka, juga bangga dengan berbagai cara pendekatan yang mereka lakukan ke warga desa, saya harap kegiatan ini dapat bermanfaat bagi semuanya”. Dengan berakhirnya kegiatan ini, tim MMD 33 FTP UB 2024 mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang baik dari seluruh pihak yaang terlibat dalam kegiatan pengabdian yang telah dilakukan. Semoga kolaborasi yang telah terjalin dapat menjadi contoh nyata bagaimana perguruan tinggi dapat berkontribusi langsung dalam pembangunan masyarakat.
Tim MMD 33 FTP UB 2024 berharap program yang telah terlaksana dapat menginspirasi masyarakat yang lebih luas untuk turut berkontribusi dalam pembangunan desa. Semoga sinergi yang telah terjalin akan semakin erat, mendorong lahirnya berbagai inisiatif positif bagi kemajuan bersama.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Skip to content